Banana Chiffon Cake

Lembut, ringan. Aroma pisang bercampur dengan brown sugar memanjakan lidah. Ga terasa tiba-tiba sudah abis aja hahaha.... Kalau punya pisang yang sudah over ripe, saranku jangan buru-buru dibuang, bikin chiffon cake ini deh, jamin pasti suka deh. 

Oke berikut resepnya by NCC modified by me :

Bahan A:

7 btr          kuning telur
100 gr        brown sugar
175 gr        tepung terigu
3 buah        pisang ambon halus (aku sengaja ga terlalu halus, wanna see the banana on cake hehehe...)
1/2 sdt       garam
1/2 sdt       BPDA
80 ml          minyak sayur
1 sdt          essence pisang / bumbu spekoek

Bahan B:

250 ml        putih telur
100 gr        gula pasir

Untuk teman yg muslim, mengocok putih telur tak usahlah pakai Cream of tar tar ya friend, blom halal. Kocok aja dengan penuh cinta, pasti soft peak kok putih telurnya... *wink

Cara membuatnya:

1. Campur tepung terigu, BPDA, aduk rata sisihkan.
2. Kocok kuning telur dan gula palm hingga kental, tuang ditengah tepung terigu, aduk putar, tuangi pisang halus, dan minyak sayur. Aduk rata hingga menjadi adonan pasta.. sisihkan.
3. Kocok bahan B hingga kaku. Satukan adonan A dengan adonan B secara bertahap, hingga tercampur rata dan ringan.
4. Tuang adonan kedalam loyang chiffon yg tidak dipoles apapun.
5. Panggang dalam oven suhu 150 derajad C selama 90 menit atau hingga matang.
6. Angkat dan dinginkan dengan posisi loyang terbalik.

Tips:
Chiffon cake kuncinya adalah di adonan putih telurnya. Naaa mengocok putih telur gampang2 susah emang. Pastikan putih telur teman teman bebas dari kuning telur dan lemak sedikitpun. Wadah harus benar-benar bersih dan kering. Tambahkan sedikit garam, kemudian kocoklah dengan kecepatan rendah, lalu sedang kemudian tinggi secara bertahap. Ketika sudah mengembang tambahkan sebagian gula kastor, kocok lagi. Kemudian tambahkan lagi sisa gula. Proses berlangsung kurang lebih 10-15 menit. Jangan terlalu lama mengocok, nanti malah terlalu kaku yang akan mengakibatkan adonan malah mencair lagi dan akhirnya kue malah menjadi bantat. Cukup sampai adonan kaku, tetapi masih mengkilat. Kalau diangkat akan membentuk pucuk-pucuk tumpul. Kurang lebih begitulah keadaan soft peak. kalau masih binun google aja ya hehehe..... (practice make better)

Orange Cotton Roll Cake

Sangat penuh perjuangan mewujudkan roll cake satu ini. Cotton cake, salah satu jenis cake yang menggunakan teknik panggang Au Bain Marie alias steam bake. Tapi kali sudah ngeliat hasilnya wuah hilang seluruh deg2 blasnya. Tekstur yang lembut beneran nurut banget waktu digulung sekalipun cake dalam keadaan dingin. Rasanya yang beraroma jeruk bikin ketagihan deh (secara ya aku maniak jeruk hehehe...)
Sekali lagi ini resep sumbernya NCC....
Kali ini aku bener-bener ikutin setiap stepnya (kecuali bagian motifnya, aku cuman sendokin aja hehe.... beginilah si pemalas...)
So, aku copas ya resepnya (lagi-lagi ini pemalas banget) :

• Bahan A.:
  350 gr  putih telur
  200 gr  gula pasir
• Bahan B.:
  10 btr   kuning telur
  2 btr     telur utuh
  120 gr  susu segar
  30 gr    whipped cream
  1 sdt     vanili
• Bahan C.:
  120 gr  tepung terigu
  120 gr  mentega
• Bahan D.:
  1 sdm   pasta orange
  1 sdm   pasta coklat BF

Cara membuatnya:

1. Siapkan 2 bh loyang 30x20x4cm, poles mentega dan lapisi kertas roti, poles lagi.
2. Siapkan Butter Cream, jeruk mandaring kaleng dan kertas roti untuk menggulung.
3. Kocok bahan A hingga kaku, sisihkan.
4. Bahan B : panaskan susu dan whipped cream tidak boleh mendidih, masukkan telur, dan vanili aduk rata dengan balloon whisk, sisihkan, jaga tetap hangat.
5. Bahan C : lelehkan mentega, masukkan tepung terigu sekaligus, aduk rata hingga menjadi adonan pasta.
6. Satukan adonan B dan C, aduk rata, beri adonan putih telur secara bertahap sambil diaduk hingga rata dan ringan.
7. Ambil 200 gr adonan, beri pasta coklat BF, aduk rata masukkan kedalam piping bag.
8. Ambil lagi 150 gr adonan, beri pasta orange, aduk rata, masukkan kedalam piping bag.
9. Tuang sisa adonan kedalam loyang, buat motif dari adonan coklat dan orange.
10. Panggang dalam oven steam bake selama lk. 45 menit dengan suhu 180’C.
11. Angkat, dinginkan. Balikkan diatas kertas roti, beri filling butter cream dan jeruk mandarin kaleng, lalu gulung dan kencangkan. Hias sesuai selera.

Donat Kentang

Donat ini favorite deh.  Selain tekstur yang empuk dan lembut banget, rasanya juga lebih nendang dibandingkan donat terigu biasa. Resep ini aku ambil dari dapur Ibuku (love you mom, she's my best teacher ever). Sejak kecil aku dan adikku nyaris setiap hari disuguhi camilan ini. Maklum ini adalah salah satu resep andalan beliau. kalau sekarang otidalagi deh, bisa melebar-lebar ini body hehehe.... selain itu Ibu juga ga mau bikinin lagi, bikin sendiri katanya hehehe.... Btw, pesanan donat kentang ini tiap harinya mengalir bak banjir. Pernah Ibu sampai menghabiskan 30 kg kentang dalam sehari. Huwaaaaa.....

Berikut resepnya ya:

Bahan:
500 g tepung terigu protein tinggi
50 g susu bubuk fullcream
1 bungkus (11 g) ragi instant
250 g kentang, kukus, haluskan dan dinginkan
100 g gula halus
75 g mentega
½  sdt garam
4 butir kuning telur
100 ml air dingin

Pelengkap:
gula donat (gula bubuk khusus untuk donat)
cokelat leleh

Cara Membuat:

• Campur jadi satu  tepung terigu, gula, susu bubuk, dan ragi instant, aduk rata.
• Masukkan kentang halus aduk rata.
• Tambahkan kuning telur dan air dingin, uleni hingga rata dan setengah kalis.
• Beri mentega dan garam, uleni terus hingga kalis elastis. Istirahatkan 15 menit.
• Bagi-bagi adonan menjadi 12 buah, bulatkan. Diamkan 20 menit, hingga mengembang.
• Lubangi tengahnya dengan dua jari telunjuk.
• Goreng dalam minyak panas dan banyak dengan api sedang hingga kuning keemasan.
• Angkat, tiriskan.
• Taburi gula donat, atau hias dengan coklat.

Oiya resep ini pernah aku post di Detik food, jadi bisa juga di lihat di link berikut : http://www.detikfood.com/read/2011/02/14/155354/1571032/366/resep-kue-donat-kentang

Bola-Bola Ubi

Aku lupa ya ini dapet sumber resepnya dari mana. Waktu itu kayaknya nyatetnya buru-buru. Wong kertasnya aja bekas bungkusan kacang rebus kayaknya hehe.... so beribu maaf ya hiks....


Bola-bola ubi ini gampang banget bikinnya. Simple pula bahan-bahannya. Tapi jangan salah soal rasa....  wuiiiih sensasinya dapet... (eh?????) poko'e beda banget, ga kebayang kalo ini cuman dari ubi. Lelehan keju di dalamnya tambah bikin hilang ingatan deh kkkkk..... Eits... coba sendiri kalau ga percaya. Buat camilan oke banget dah ini.

So, ini nih resepnya:
Bahan:
600 gr ubi (ubi apa saja, ubi jalar, ubi kayu atau kentang boleh semua) cuci, kukus, kupas dan haluskan menggunakan garpu/potato masher.
100 gr tepung sagu
50 gr gula pasir
1/2 sdt garam halus
100 gr keju melt/mozarella, potong-potong jadi 25 kotak kecil

Tambahan Opsional:
Coklat leleh/hersheys choc sauce
almond tumbuk/slice (panggang dulu ya...)
tusukan sate

Cara Membuat :
Campur ubi kukus tumbuk dengan tepung sagu, gula dan garam sampai rata.
Bagi adonan menjadi 25 bagian, isi dengan keju kemudian bulatkan. Simpan dalam lemari es minimal 1 jam.
Goreng dalam minyak panas dan banyak hingga semua bola ubi mengapung.
Angkat, tiriskan, biarkan agak dingin.

Penyajian:
Tusuk bola-bola ubi, lalu siram dengan coklat leleh. Taburi dengan almond bubuk/slice.

Mie Ayam

 

Bikin mie ayam sebetulnya mudah, cuman kadang butuh waktu. Apalagi kalau pakai acara bikin mie nya sendiri. Aku yang orangnya suka yang praktis alias masak cemplang cemplung (ngeles padahal males hihihi...) yaudah bikin mie ayam ini kalo bener-bener niat banget hahaha... Kadang mie nya aku beli yang sudah jadi, entah itu dari mie ayam basah atau dari mie keriting yang kering. 

Anyway, mie ayam ini salah satu menu favorite aku. Kadang kalau beli diluaran suka ragu-ragu, apalagi sekarang banyak beredar berita tentang saus aspal atau penggunaan formalin dan borax. Waduh, serem juga jadinya mau jajan mie ayam sembarangan. Nah, kalau sudah gini, jalan satu-satunya terjun sendiri deh ke dapur. Dan memang bikin sendiri jadi lebih tenang, selain itu bisa nambah sepuasnya hahaha.....

So berikut resepnya ya aku coba tulis menurut versi cinta dari hatiku 

Bahan:

500 gr Mie Ayam (Boleh dari mie ayam basah siap beli, atau mie keriting yang potongannya agak besar, rebus dulu hingga matang kemudian tiriskan. untuk pembuatan mienya sendiri next time deh kita bahas di lain page ya...hehe..)

500 gr daging ayam. Rebus kemudian potong kotak-kotak

Bumbu yang dihaluskan:

3 siung bawang putih

5 buah bawang merah

1 sdt ketumbar

jahe, kunyit sedikit
4 butir kemiri
kecap manis
penyedap rasa jika suka (aku sih ga suka hehe..)

Bahan Kaldu:
Air, Tulang ayam, garam, lada bubuk, bakso daging/ayam, dan irisan daun bawang/kucai

Bahan Pelengkap :
Telur puyuh rebus, sawi rebus, krupuk pangsit, kecap, saus, daun bawang dan bawang goreng untuk taburan.

Bahan Pencampur:
Minyak ayam

Cara Membuat:

Kaldu : Rebus air, masukkan tulang ayam (atau bisa dari air rebusan ayam) Tambahkan lada bubuk, garam dan bakso. Masak hingga harum. Sisihkan. Menjelang disajikan taburkan daun bawang/kucai dan bawang goreng.

Tumis Ayam: Tumis bumbu halus hingga harum, masukkan potongan daging ayam. Tambahkan kecap kemudian masak sampai bumbu meresap.

Minyak ayam: Ambil kulit ayam dan lemaknya, tambahkan 2 siung bawang putih geprak. Panaskan di atas api kecil hingga minyaknya keluar seluruhnya. Ambil minyak tsb, siap untuk digunakan.

Penyelesaian:
Tata mie di dalam mangkuk, tambahkan 2 sdm minyak ayam. aduk hingga rata. Berikan tumisan ayam, telur puyuh rebus, sawi rebus. Taburkan daun bawang iris dan bawang goreng. Sajikan beserta kuah dan bahan pelengkap lain.

Note:
- Kalau ga suka daun bawang mentah bisa di tumis bersama daging ayamnya.
- Didalam tumisan ayam kadang-kadang aku tambahkan juga jamur hehe... kadang malah jamurnya lebih banyak dari ayamnya hehe...

Bika Ambon Durian

Kue tradisional Indonesia, selalu memiliki tempat tersendiri di hatiku. Kue yang ga pernah lekang di makan zaman. Selalu hadir kapan aja. Aku sendiri menganggapnya sangat unik dan istimewa. Dibilang gampang, susah juga. Dibilang susah kadang bahan2nya sederhana saja. Diperlukan tekhnik dan banyaaak tips khusus nan spesial (eh???). Apalagi kalo resepnya sudah turun temurun dari nenek, neneknya nenek, nenek neneknya nenek lagi, ne…. (halah!). Blom lagi kalo ada mitos yg mengikutinya. Seperti ada kue yg dibikin yg mengharuskan si pembuatnya puasa dulu, atau ga boleh sebut kata2 tertentu atau ga boleh cuci rambut dulu hee.. (whatta, Yg terakhir  Kayaknya absurd banget ya kkkkk…). Apapun itu, aku acung jempol deh sama kuliner tradisional kita.

Anyway, setelah bongkar2 file resep, nemu deh si Bika Ambon ini. Sebenernya sudah  lama penasaran sama kue yang mrpk oleh2 khas kota Medan, Sumatera Utara ini. Mau bikin ga pernah punya nyali, alhasil beli terus hehehe… makanya tantangan kali ini aku membulatkan tekad siap menaklukkan si Bika Ambon ini. Bika ambon sendiri resep originalnya merupakan kombinasi aroma daun jeruk, pandan dan serai, tapi aku modif dengan rasa durian.

Berikut resepnya yg  sudah aku modifikasi jadi Bika Ambon Durian  versi batinku hehehe:

Bahan A (Biang):

50 gr tepung terigu protein sedang

100 ml air kelapa segar (bisa menggunakan air biasa, jika menggunakan air kelapa tekstur kue lebih lembut dan wangi khas)

1 ½ sdm ragi instan (aku pakai fermipan)

Bahan B :

8 butir kuning telur boleh ditambah sampai 10 butir

150 gr tepung sagu

150 gr gula pasir (boleh ditambah sesuai selera dan aku pakai gula pasir yg diblender dulu sebentar)

400 ml santan kental (aku pakai dari 1 butir kelapa, saranku sih jangan pakai santan instan ya…)

100-120 gr daging buah durian

Garam

1-2 sdm pasta durian. (di skip juga boleh)

Cara membuat

1.       Campur bahan A kemudian diamkan selama 20 menit.

2.       Blender 250 ml santan dengan daging buah durian hingga lembut (pastikan sampai lembut benar) tambahkan garam kemudian masak sampai meletup2. Sisihkan.

3.       Masak sisa santan sampai agak berminyak (usahakan msh tetap dalam keadaan hangat)

4.       Aduk telur dengan gula, tambahkan tepung sagu. Masukkan campuran daging durian dan santan, aduk rata. Tambahkan adonan biang, aduk. Terakhir masukkan sisa santan aduk hingga rata. Istirahatkan adonan hingga 2-3 jam.

5.       Panaskan oven beserta loyangnya (Loyang diolesi dengan minyak sayur, tipis2 saja).

6.       Tuang adonan kedalam Loyang yg sudah panas (tandanya panas, ketika adonan dituangkan terdengar suara mendesis. Ini salah satu kunci sukses membuat bika ambon. Aku sendiri manggang loyangnya sampai 20 menit kkkkk….).

7.       Panggang dengan menggunakan api bawah, dengan pintu oven yang terbuka setengah. (Lebih bagus lagi kalo ovennya punya bolong2an di atas, manfaatkan itu dan pintu oven bisa ditutup.) Jika sudah matang, pindahkan dengan api atas sebentar saja, supaya atasnya kering.

8.       Angkat. Dinginkan.

Note:

1.       Bagi yang ingin dengan rasa original, maka daging durian bisa di skip. Ganti seluruhnya dengan penggunaan santan yang dikurangi hingga 300 ml. Tetap di masak dulu bersama dengan 10 lembar daun jeruk (kalo ga suka aroma yg terlalu tajam bisa dikurangi atau tidak digunakan sama sekali), 3 lembar daun pandan, 1 batang serai dan sedikit kunyit. Kemudian disaring. Usahakan menuang santan dalam keadaan masih hangat.

2.        (ga penting) … dan sambil meluk tepung sagu, air mataku pun menitik haru pas ngeliat sarangnya mundul  berserabutan huhuhu….  *Ok, ini sudah lebay kayaknya… Happy baking prends)

Lasagna

Kemaren bikin lasagna, terinspirasi dari Ibu Budi namanya. Tanks ya bu sudah boleh ngintipin resepnya hehehe… tapi  aku modif sih sedikit disesuaikan dengan aku yang maniak keju (maaf ibu…) Baru aja keluar oven langsung aku hajar aja hahaha… Padahal ken harusnya di didinginkan dulu sebentar supaya gampang dipotong2. Lha bagaimana mungkin, aromanya itu huaaaa…. Dan memang juara banget deh, kalo ga inget “sumpah  diet” pasti sdh lupa diri deh hadeuuuh….

Yang mau ikutan Berikut resep lasagna beserta yg sdh aku modif:

Bahan Isi:

75 gr daging cincang (aku pakai sampai 200 gr hehehe…)

100 gr wortel (aku serut)

100 gr labu jepang (aku serut juga)

100 gr saos tomat

50 gr cabe merah giling

50 gr bw Bombay cincang

1 sdt bw putih cincang

Gula pasir, lada (aku pake lada putih n lada hitam plus aku tambahin pala bubuk), dan garam secukupnya.

Caranya: Tumis bw Bombay dan bw putih hingga harum, masukkan daging dan sayuran tumis hingga layu. Masukkan bumbu2 lainnya, tambahkan air masak hingga matang.

Pasta/Lapisan:

100 gr tepung terigu

2 btr telur

250 ml santan (aku pake susu cair)

50 gr minyak sayur (aku pake 1 sdm margarine, dicairkan)

Caranya: Campur semua bahan hingga rata dan lembut, diamkan 15 menit kemudian buat dadar.

Bahan Cream:

1 cangkir santan (aku pakai 250 ml susu cair)

2 sdm tepung terigu

1 butir telur

Garam, merica dan bawang putih

(aku tambahkan 100 gr keju melt dan butter)

Caranya:Panaskan butter, masukkan tepung terigu. Tambahkan susu, biarkan hangat. Tambahkan telur dgn cara di pancing. Masukkan gula, garam dan merica (bw putihnya aku escape hehehe…). Terakhir tambahkan potongan Keju , biarkan hingga cair, angkat.

Penyelesaian:

Susun Lapisan pasta di dasar Loyang, biarkan hingga 2 lapis. Tuang sedikit bahan isi, ratakan. Tuang juga sedikit bahan cream, ratakan. (resep aslinya bahan cream disiram di atas jd toppingnya, tapi aku taruhnya di setiap lapisan hehe… maklum keju mania). Lakukan terus bergantian hingga membentuk lapisan dan bahan habis. Oiya jgn lupa agak ditekan2 ya supaya padat. Paling atas siram dengan bahan cream (aku taburkan daun parsley) baru deh dipanggang hingga keemasan. Lasagna ready n sooooo yummy…. (sumpah gw suka buangets!)